Pesenam Olimpiade, Simone Biles, bertarung melawan beauty troll lewat aksinya di seri animasi produksi SK-II STUDIO di waktu mendatang

Gold medalist Simone Biles of the United States performs on the floor in the women's apparatus finals at the Gymnastics World Championships in Stuttgart, Germany, Sunday, Oct. 13, 2019. (AP Photo/Matthias Schrader)
Pesenam Olimpiade, Simone Biles. (AP Photo/Matthias Schrader)

Oleh Teng Yong Ping

Simone Biles masuk ke dalam ranking atas atlet top dunia, usai berhasil mengungguli perolehan medali kejuaraan dunia dari para lawannya. Atlet wanita berusia 22 tahun ini sempat dijadikan wajah bagi tim senam wanita AS di Olimpiade Rio 2016, di mana ia berhasil menyabet lima medali, empat di antaranya adalah emas. Ia juga sempat masuk ke daftar atlet Top Yahoo selama 25 tahun terakhir di dunia olahraga. Sayangnya, Ia kerap dihakimi oleh standar yang berbeda-beda – serta standar kecantikan yang tak realistis oleh netizen.

Itulah sebabnya Biles bertekad melanjutkan pertarungannya melawan konsep kecantikan yang salah melalui kampanye melawan kompetisi yang toxic dari SK-II, "Beauty Is #NOCOMPETITION". Pada 4 Maret yang lalu, brand kecantikan tersebut secara epic mengambil alih billboard di Times Square New York dan menayangkan serentak cuplikan seri animasi “VS” produksi SK-II STUDIO yang menyoroti pertarungan harian para wanita terhadap standar kecantikan.

SK-II's Times Square takeover on 4 March 2020 for the launch of "VS", an SK-II STUDIO animated series, as part of the brand's campaign against toxic competition. The billboards are displaying toxic comments from "beauty trolls" directed at Olympic gymnast Simone Biles. (Photo: SK-II)
Brand kecantikan tersebut secara epic mengambil alih billboard di Times Square New York dan menayangkan serentak cuplikan seri animasi “VS” produksi SK-II STUDIO yang menyoroti pertarungan harian para wanita terhadap standar kecantikan.

"Bila bicara soal standar kecantikan, seharusnya aturan atau batasan itu ditiadakan – tak seorang pun berhak mendikte bagaimana seharusnya kita berpenampilan, " kata Biles kepada Yahoo Lifestyle Southeast Asia. "Aku berharap bisa menginspirasi para wanita untuk melakukan apa saja yang mereka inginkan tanpa mengkhawatirkan penampilan."

SK-II bekerjasama dengan para atlet Olimpiade lainnya untuk turut menyuarakan kompetisi toxic dalam kecantikan yang kerap dihadapi wanita setiap harinya. Seri berjudul “ VS” produksi SK-II Studio ini menampilkan versi animasi para atlet top yang bertarung melawan para monster yang diibaratkan sebagai standar kecantikan yang tidak realistis.

Keenam film animasi tersebut dibuat berdasarkan pengalaman nyata para atlet. Selain Biles, ada perenang Liu Xiang; petenis meja Ishikawa Kasumi; duo bulutangkis Ayaka Takahashi dan Misaki Matsutomo; surfer Mahina Maeda; serta atlet voli Jepang, Hinotori Nippon.

Di seri animasi tersebut Biles ditampilkan dalam bentuk avatar digital yang dengan perkasa mengalahkan "Raja Beauty Troll" setinggi 60 meter yang ternyata terbuat dari komentar asli dan tweet para haters kecantikan tentang bagaimana seharusnya Biles berpenampilan dan berperilaku sehubungan dengan karir senamnya.

Trailer untuk "VS" ini telah diluncurkan pada acara ‘pengambilalihan’ Times Square oleh SK-II. Sementara rilis globalnya akan diumumkan kemudian.

Ternyata Biles sudah lama menjadi sasaran komentar jahat para troll online soal penampilannya. Netizen mengkritik rambut, berat badan, dan semua hal dalam dirinya yang tak sesuai dengan standar penampilan seorang wanita. Namun Ia belajar untuk mengatasi dan melawan para pebully dunia maya ini dengan caranya sendiri.

"Mereka selalu mengomentari bagaimana penampilanku, berat badanku, rambutku, bahkan bagaimana lebarnya bahuku," kata Biles. "Masalahnya adalah, tanpa bahu lebar itu, aku tak akan cukup kuat untuk melakukan perkerjaanku. Mereka menyebutku gempal karena aku berotot, dan itu membuatku tidak pede - akhirnya aku mengenakan sweater atau jaket sepanjang tahun demi menutupi lenganku. "

"VS"—an SK-II STUDIO Animated Series is a collection of six animated films based on the real-life experiences of six Olympic athletes—Simone Biles, the world's most decorated gymnast, LiuXiang, world-record swimmer, Ishikawa Kasumi, table tennis player and two-time Olympic medalist, Ayaka Takahashi and Misaki Matsutomo, badminton duo and Olympic gold medalists, Mahina Maeda, surfer and Hinotori Nippon, the Japan Volleyball team, battling toxic competitions in beauty. (Photo: SK-II)
SK-II bekerjasama dengan para atlet Olimpiade lainnya untuk turut menyuarakan kompetisi toxic dalam kecantikan yang kerap dihadapi wanita setiap harinya.

Kini, Biles tak mau lagi menyesali dirinya karena telah menunjukkan yang terbaik dari bakatnya, terlepas dari persepsi tak adil orang lain tentang daya tarik fisiknya. "Ada masa-masa ketika aku begitu sedih karena tak bisa memenuhi harapan orang, namun kemudian kuteringat tujuanku di sini. Aku di sini untuk senam, bukan malah memikirkan bagaimana penampilanku. Apakah aku terlalu besar, atau bahuku terlalu gempal. Tubuh ini milikku karena sebuah alasan, otot serta bahuku demikian adanya karena ada alasannya. Mereka membantuku dalam olahraga yang kugeluti, jadi kumencoba untuk tak memperdulikan komentar lagi dan itu sangat membantu."

Bagaimana Biles mendefinisikan kecantikan sejati? “Bagiku itu ibarat menemukan kekuatan di dalam dirimu tentang makna kecantikan buatmu sendiri, dan apa yang membuatmu merasa cantik. Begitu kamu menemukan kecantikan dari dalam dirimu, dia akan berpendar, dan kamu bisa menjadi dirimu sendiri. ”

“Aku merasa cantik tiap kali keluar rumah dan berkompetisi, memulas riasan dan mengenakan baju senam,” tambah Biles. “Tetapi aku juga merasa nyaman saat aku tampil polos – cukup mandi saja tanpa riasan lalu bersantai dengan teman-temanku. Begitulah penampilanku setiap hari, dan aku merasa nyaman seperti itu. Aku juga sangat menikmati waktunya mandi, melakukan perawatan kulit rutin, dan manikur. Semuanya membuatku merasa cantik. Aku memakai riasan untuk menyempurnakan karakter wajahku, bukan menyembunyikan hal-hal yang tak kusukai tentang diriku. "

Konten ini diproduksi atas kerjasama dengan SK-II.